TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN – Memberikan informasi dari 79 rumah sakit yang ada di Malaysia menjadi salah satu tugas dari Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC).
Rumah sakit-rumah sakit tersebut juga menawarkan paket-paket harga yang terjangkau dan sesuai dengan kebutuhan pasien.
Chief Commercial Officer MHTC, Nik Yazmin Nik Azman, mengatakan, karena memang tidak boleh ada rumah sakit yang memberikan harga paket terlalu tinggi dan di dalam paket tersebut tidak boleh ada tes yang tidak dibutuhkan.
“Jadi tidak boleh ada tes tambahan yang sebenarnya tidak diperlukan oleh pasien dan jika ada rumah sakit tersebut maka akan ditegur,” ujarnya didampingi Director Marketing Indonesia Industry Facilitation, Farah Delah Suhaimi dan Executive Marketing Indonesia, Renata Devita saat berkunjung ke Redaksi Tribun Medan, Rabu (17/7/2019).
Ia mengungkapkan, di Malaysia memang melarang atau tidak memperbolehkan rumah sakit membuat tes yang tidak perlu.
“Jadi memang rumah sakit hanya melayani sesuai dengan yang dibutuhkan pasien. Tidak boleh ada tes tambahan kecuali memang rekomendasi dari dokter karena penyakit si pasien,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, MHTC juga memberikan cukup banyak informasi terkait ke 79 rumah sakit tersebut, mulai dari paket-paket pelayanan kesehatan yang dibutuhkan, berapa jumlah biaya dan lainnya.
“Kami tak hanya mempromosikan atau memberikan informasi mengenai satu rumah sakit saja. Tidak ada yang terlalu menonjol, semua sama porsinya untuk promosi dan informasi,” jelasnya.
Dalam rangka memperkenalkan pengalaman perawatan kesehatan di Malaysia, MHTC juga akan hadir di Medan untuk berpartisipasi dalam acara AirAsia Travel Fair.
“Di sana, pengunjung atau masyarakat Medan bisa mengetahui lebih lanjut tentang wisata medis serta beragam layanan dan fasilitas kesehatan terutama untuk kesehatan onkologi (kanker) dan fertilitas (kesuburan) di Malaysia yang akan diadakan pada,” terangnya.(*)
Source: Tribun-Medan.com
